Mengapa Proyek Ambisius Pembangunan Jembatan di Kalimantan Utara Belum Juga Terealisasi dengan Dana Fantastis Rp7,6 Triliun?

Ilustrasi jembatan-12019 /pixabay-

SITNAS.id - Mengapa Proyek Ambisius Pembangunan Jembatan di Kalimantan Utara Belum Juga Terealisasi dengan Dana Fantastis Rp7,6 Triliun?

Kalimantan Utara merupakan sebuah daerah yang penuh potensi dan dinamika, tengah bergetar menanti kedatangan infrastruktur spektakuler yang akan mengubah wajah mobilitas di sana.

Wacana yang telah menggema begitu lama kini semakin nyata, pembangunan jembatan megah yang akan menghubungkan Kabupaten Bulungan dengan gemerlapnya Kota Tarakan.

Baca juga: Lanjutan Manhwa Lookism 463 Sub Indo - Webtoon Lookism 463 Bahasa Indonesia Full Eps Eng RAW Makin Seru Full Action

Baca juga: Potensi Baru Muncul! Kabupaten Ini Berpeluang Menjadi Ibukota Provinsi dalam Proses Pemekaran DOB Kalimantan Barat, Tebak Lokasinya di Mana?

×

Baca juga: Malang Rencanakan Pemekaran Wilayah di Dua Daerah Otonom Baru, Diberi Urutan Posisi ke 2 di Jawa Timur, Sudah Yakin?

"Jembatan Bulan," demikian proyek ambisius ini akan dijuluki. Namanya saja sudah membawa sentuhan magis, bagaikan menggapai langit dalam pelukan sang bulan.

Keindahan alam Kalimantan Utara akan terhubung dalam harmoni, membuka lembaran baru bagi peradaban di pulau ini.

Semua ini tidak mungkin tanpa peran besar China Road and Bridge Corporation, perusahaan dari negeri Tiongkok yang akan mengawal lahirnya Jembatan Bulan.

Kerjasama antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dan perusahaan ini telah diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman, sebuah komitmen awal untuk mewujudkan mimpi bersama.

Detailnya begitu mengagumkan. Panjang jembatan ini mencapai 29,16 Km, membentang anggun dengan lima titik yang menghiasi rute perjalanan.