Jejak Megah Rumah Batu Kesultanan Jambi Abad 18 yang Kini Sepi, Jangan Kaget! Ini Keajaiban Arsitektur Tersembunyi di Balik Campuran Budaya 3 Negara

Jejak Megah Rumah Batu Kesultanan Jambi Abad 18 yang Kini Sepi, Jangan Kaget! Ini Keajaiban Arsitektur Tersembunyi di Balik Campuran Budaya 3 Negara

ilustrasi rumah batu- FrankWinkler/pixabay-

Tidak mendapatkan perhatian yang layak. Ingin tahu lebih dalam tentang Rumah Batu Olak Kemang yang memikat ini? Mari kita telusuri lebih jauh.

Rumah ini berdiri kokoh pada abad ke-18 dengan nama yang anggun, Rumah Batu Olak Kemang.



Tercolok di tengah pemukiman warga, rumah ini adalah kediaman yang memikat milik Sayyid Idrus Hasan Al-Jufri.

Melalui arsitektur yang khas, rumah ini menyatukan sentuhan Indonesia, China, dan Eropa, membawa kita dalam perjalanan budaya yang mengagumkan.

Baca juga: Ramalan Zodiak, Senin 14 Agustus 2023! Menghadapi Tantangan dan Peluang dalam Hubungan Asmara, Ada yang Aries Kepikiran atau Aquarius?



×

Jambi, sebagai jalur perdagangan yang strategis, pernah dikunjungi oleh pelaut-pelaut Arab, penjelajah Eropa, dan pedagang China.

Warisan dari perjumpaan budaya ini terpancar dalam setiap detail Rumah Batu Olak Kemang, dari atap hingga tiang-tiangnya yang kokoh.

Keunikan rumah panggung, sebuah ciri khas Jambi, tidak hanya menghadirkan estetika, tetapi juga berfungsi sebagai cara bijak menghadapi luapan air Sungai Batanghari.

Nuansa budaya China hadir dalam bentuk gapura, atap, serta ornamen batu berupa naga, bunga, awan, dan arca singa yang memukau.

Di sisi lain, unsur Eropa menghiasi tiang-tiang panggung dengan bahan batu bata dan semen, memberi sentuhan pilar penopang yang kokoh.

Namun, sayangnya, kondisi Rumah Batu Olak Kemang saat ini memprihatinkan. Meskipun telah diakui sebagai Cagar Budaya yang berharga, bangunan ini tidak mendapatkan perawatan yang pantas.

Sumber:

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya

gzm